PATI, SRn || Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan masalah dari penggunaan Bantuan Keuangan (Bankeu) yang mengalir ke desa. Temuan ini didapatkan setelah ada pemeriksaan keuangan desa di Kabupaten Pati.
Ketua Persatuan Rakyat Desa (Parade) Nusantara Suwardi mengatakan para (Kepala Desa) Kades banyak yang menyampaikan bahwa Bankeu yang mengalir ke Desa dikerjakan oleh pihak ke tiga, sehingga terjadi banyak temuan.
“Kami berharap, Bankeu dari sarana dan prasarana itu dikerjakan sepenuhnya oleh desa, karena di situ ada TPK, dan lain-lain, tidak dikerjakan oleh pihak ke tiga,” katanya usai audensi di Kantor DPRD Pati, baru-baru ini.
Suwardi yang juga sebagai Kades Ngagel, Kecamatan Dukuhseti ini mengaku bahwa temuan itu terdapat pada fisik pekerjaan, seperti kualitas pekerjaan yang tidak sesuai.
“Temuan itu bisa dilihat dari kualitas pekerjaan yang tidak baik, sehingga banyak terjadi temuan,” katanya.
Dari hasil temuan itu, katanya, para Kades harus melakukan pengembalian.
“Untuk desa yang melakukan pengembalian itu banyak, kalau jumlahnya saya kurang tahu, tapi banyak,” ujarnya.
Tidak ada komentar